Review : Galau

hey guys, mak, cing, babe, sist, bro, ndong (baca:brondong), dan para pembaca yang setia muntaber baca blog gue. kali ini gue akan membahas tentang GALAU.

yap, pasti kalian tidak asing kan dengan kata itu? gabungan huruf g, a, l, dan u yang pasti sering kalian dengar.

sebenernya apa sih galau itu sebenernya? kalau menurut para ahli :

Galau bahasa Inggrisnya : hubbub, confusion.

arti kata Galau :

1. perasaan yang tidak jelas, tidak menentu terhadap sesuatu (biasanya objeknya berupa seseorang).

2. perasaan yang datang melanda apabila ada berada di tempat yang romantis, dan suasana romantis, tapi tidak punya kekasih/pacar/gebetan.

3. ato bisa juga lagi ditempat romantis,dan atau suasana yang romantis, tapi gebetan tidak ada disamping oleh karena tidak jelas kabarnya

tapi apa arti galau menurut gue? apakah kalian termasuk para galauers?

seorang anak kecil pernah datang kepada gue dan bertanya "kakak, kakak, galauers itu apa?" dan dengan sigap dan penuh wibawa gue menjawab "pertama, gue bukan kakak lu. kedua, mari baca pembahasan galau di blog gue ya dik"

itulah kisah awal gue memulai review tentang galau ini.

so? apasih yang namanya galau itu? ya jelas tadi udah gue kasih tahu menurut para ahli.

tapi kalau menurut gue? apa dong? 

eits sabar kawan, pertama-tama saya perjelas dulu kalau galau disini bukanlah nama orang peraih medal perak rugby dari tim perancis (baca : Henri Galau).

tapi galau disini adalah sebuah perasaan yang meresahkan.

perasaan campur aduk yang kadang kita sendiri bingung mendefinisikannya.

yang jelas kita entah kenapa menjadi gelisah akan suatu sebab.

mungkin karena piring kotor belum dicuci, ayam tetangga belum dikawinin, lupa nyantet anak tetangga, apapun! dan terutama jika menyangkut soal do'i. aihh. galau bukanlah hal yang dapat kau hindarkan kawaaan.

sebenernya, galau sendiri adalah bagian dari kehidupan ABG labil kita.

seorang teman pernah curhat ke gue soal do'i yang ngejauh ama dia. well, dia galau.

seorang teman lain juga pernah meminta untuk mempostingkan puisi cinta. well, dia galau.

ada juga yang tanpa alasan jelas berteriak-teriak keliling kampung. well, dia gila.

jadi gue mulai berteori bahwa einstein pun gue yakin pernah galau. 

mungkin kegalauannya adalah "apakah gue stay cool di depan kamera, atau bergaya dikit ikutan anak alay di kampus?"

bleeeeee :p

mengerti sekarang? galau melanda semua orang. dari cowo sampe cewe. dari homo sampai bencong. dari jelek sampai ganteng. dari muda sampai tua. dari tua sampai mati. dari mati sampai surga. semua orang deh.

ini bener-bener penyakit yang susah diberantas. menurut gue sih karena pemerintah sendiri pasti juga sedang galau! mau ke yunani, amerika, jerman, atau negara-negara lain dengan alasan politik :p

seorang teman baru saja curhat ke gue soal doi-nya. dia bercerita serasa baru dijatuhin oleh 'TTM'-annya, yang cuma PHP (apa itu? pemberi harapan palsu). atau ditolak mungkin kata yang lebih tepat huehehe. sabar ya neng. tapi menurut gue, ttm-an sendiri adalah suatu kesalahan. kan kesannya kayak digantung banget. siapa juga yang mau digantung-gantung? orang di penjara aja takut di gantung, apalagi kita yang happy-happy-bau-kaki ini? dia juga cerita lain hal kalau sedang galau dengan sekolahnya! waw! ada apa dengan sekolah? apakah akan rubuh karena gempa? atau bakal ada superman mampir? oh, gue lebay. ternyata dia cuma ngerasa akhir-akhir ini diperhatiin ama guru ampe kena semprot gonggongan guru. wkwk ciyeeee~ ada yang merhatiin tuh! mending lupain si doi, trus pindah hati ke gurumu itu. unyu~

by the way lucu juga lu manggil gue papa galau wkwk

akhir kata, kegalauan terjadi bukan hanya karena patah hati dan kesepian, tapi kegalauan bisa terjadi karena ada kesempatan, waspadalah! waspadalah!

kalau galau dapet pahala, rassa-rasanya gue masuk surga.

salam dari papa galau!

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

"Kawan, kadang kala, cinta dan gila, samar bedanya."